Di edisi ke 25, Festival Sinema Prancis kembali mencoba untuk mewadahi bakat dan talenta baru di jagad perfilman Indonesia masa depan, dengan mengundang secara khusus film-film pendek karya mahasiswa Program Studi Film dan Televisi Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang beberapa diantaranya terpapar pengaruh sinema Prancis dari berbagai aspek mulai dari estika, gaya, hingga tema.
Delapan karya film pendek hadir sebagai pembuka sesi pemutaran film luring di Festival Sinema Prancis 2023.
Catatan Kurasi
Melihat lebih dalam posisi keluarga dalam perkembangan karakter yang dimiliki oleh seseorang dalam sebuah lingkunga. Keinginan dan Hasrat manusia yang disalurkan melalui karakter manusia berdasarkan budaya, adat, dan juga komunikasi yang terjadi pada perbedaan generasi menjadi hal yang berpengaruh dalam memandang dan menyikapi realitas kehidupan. Refleksi yang terjadi dengan banyak pengalaman empiric membawa ke-8 film kuat dengan pendekatan terhadap posisi keluarga dan budaya dengan mengguanakan penyajian yang lekat pada kehidupan masyarakat. Isu yang terdapat dalam karya-karya ini telah banyak diserap oleh festival dan kegiatan pemutaran sehingga mulai membawa banyak penonton dalam melihat perspektif berbeda dari posisi keluarga dalam kebudaayan dan masyarakat.