16 – 21 Maret 2020
Pekan Fankofoni kembali dilaksanakan mulai Senin, 16 Maret hingga Sabtu, 21 Maret 2020 di Institut Français d’Indonésie.
Dilaksanakan setiap tahun di sekitar tanggal 20 maret, hari internasional Frankofoni ini adalah waktu yang tepat untuk Anda belajar bahasa Prancis atau Anda yang tertarik dengan budaya frankofon untuk merayakan bahasa Prancis.
Bekerja sama dengan kedutaan dari negara-negara frankofon yang ada di Jakarta, kami mengundang Anda untuk hadir di Institut Français d’Indonésie pada acara-acara kebudayaan kami, untuk merayakan bersama bahasa Prancis dalam keberagaman dan kepaduannya.
Ayo datang, kami tidak sabar menunggu kehadiran Anda!
Temukan informasi lebih lanjut untuk berpartisipasi di sini.
Pembukaan Pekan Francophonie
Kami tunggu kehadiran Anda mulai pukul 18.30 untuk acara pembukaan Pekan Frankofoni.
Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta dan Universitas Indonesia akan membawakan beberapa lagu dan tarian.
Minuman segar akan disajikan untuk Anda.
16 Maret 2020 | 18:00 | IFI Thamrin
Gratis | Registrasi: Eventbrite
Hari Tunisia
Tahukah Anda? Tahun ini, konferensi para kepala negara dan pemerintahan dari negara-negara yang memiliki kesamaan bahasa Prancis atau yang biasa disebut dengan Sommet de la Francophonie akan diadakan di Tunisia. Pada Pekan Frankofoni kali ini, Kedutaan Besar Tunisia menawarkan kepada Anda sebuah Hari Tunisia dengan pemutaran dua film Tunisia; Hedi dan Narcisse ou El Jaida. Bagi Anda, para pecinta makanan, makanan khas Tunisia akan disajikan di acara ini.
Hedi
Kairouan di Tunisia, tak lama setelah Musim Semi Arab. Hedi adalah pemuda yang bijaksana dan pendiam. Sangat menyukai gambar, ia bekerja tanpa semangat sebagai staf pemasaran. Meskipun negaranya mengalami banyak perubahan, ia tetap tunduk pada aturan sosial dan membiarkan keluarganya membuat keputusan untuknya. Sementara ibunya secara aktif mempersiapkan pernikahannya, bosnya mengirimnya ke Mahdia untuk mencari klien baru.
Narcisse ou el Jaida
Aroussia, seorang wanita buta huruf berusia 50 tahun dari Tunisia selatan adalah salah satu staf kebersihan teater, tempat di mana Taoufik, seorang sutradara yang ia kenal dengan baik, berlatih untuk drama barunya. Tapi, saat latihan, Taoufik ditangkap. Aroussia, yang mencintai Taoufik seperti putranya sendiri, akan melakukan apa saja untuk menyelamatkannya.
17 Maret 2020 | 13:30 | IFI Thamrin
Gratis tanpa reservasi
Malam film!
Jika Belgia sangat terkenal dengan komiknya dan Swiss dengan cokelatnya, dua negara ini mempunyai satu kesamaan: film yang berkualitas! Datang dan saksikan film Pour vivre heureux dan Ceux qui travaillent yang sukses besar ketika dirilis di biskop. Diskusi filsafat akan hadir di antara pemutaran kedua film ini dan akan dibawakan oleh Yann Giraud, pengajar filsafat Lycée Français de Jakarta.
Pemutaran film Belgia – Pour vivre heureux
Amel dan Mashir, dua anak muda dari Brussels, yang saling mencintai secara diam-diam. Baik orang tua maupun teman tidak curiga terhadap hubungan mereka. Pada hari ketika keluarga Mashir memutuskan untuk menikahinya dengan sepupunya Noor, yang juga teman Amel, seluruh dunia mereka runtuh.
Pemutaran film Swiss – Ceux qui travaillent
Sebagai senior eksekutif di perusahaan angkutan laut, Franck mendedikasikan hidupnya untuk bekerja. Ketika dihadapkan pada situasi kritis di atas kapal angkut, Franck membuat keputusan yang membuatnya kehilangan pekerjaannya. Terguncang oleh apa yang terjadi padanya, ia mulai mempertanyakan dirinya sendiri …
18 Maret 2020 | 17:00 & 19:00 | IFI Thamrin
Gratis tanpa reservasi
Penutupan Pekan Francophonie
Tibalah kita di penghujung rangkaian acara Pekan Frankofoni di Institut Français d’Indonésie.
Acara penyerahan hadiah bagi para pemenang lomba kategori SMA dan universitas, pertujukan musik dan tari dari Universitas Indonesia dan Universitas Negeri Jakarta.
Hidangan buffet frankofon dengan makanan khas dari berbagai negara: Aljazair, Armenia, Kanada, Maroko, Tunisia, dan Swiss.
21 Maret 2020 | 18:00 | IFI Thamrin
Gratis | Registrasi: Eventbrite
